Pengenalan Tokoh Wayang dalam Cerita Ramayana dengan Menggunakan Media Board Game untuk Masyarakat
:
https://doi.org/10.9744/nirmana.17.2.102-109Keywords:
Wayang, Ramayana, Board game, Artwork, Gameplay, DalangAbstract
Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai macam Kebudayaan dan Kesenian. Dari bermacam kebudayaan dan kesenian yang ada, Indonesia juga memiliki berbagai macam Cerita Rakyat. Contohnya di Pulau Jawa. Masyarakat Jawa sendiri menggunakan sebuah media untuk menceritakan sebuah cerita rakyat. Media ini disebut dengan Wayang. Wayang adalah salah satu budaya yang berasal dari Pulau Jawa. Beberapa wilayah disekitar Pulau Jawa memiliki berbagai jenis Wayang. Contohnya seperti Wayang Kulit, Wayang Golek dan Wayang Orang. Wayang Golek dan Wayang Kulit dimainkan oleh seorang Dalang kecuali Wayang Orang yang dimainkan oleh aktor dan artis. Wayang digunakan Dalang sebagai media dari cerita yang dilantunkan. Cerita yang dimainkan biasanya cerita rakyat. Contohnya seperti cerita rakyat Jawa Tengah seperti Ramayana. Karakter dari cerita Ramayana banyak ditemui didaerah tertentu seperti Rama, Shinta, Anoman, Rahwana dan lainnya sesuai cerita tersebut. Permasalahan yang timbul dari hal ini yakni kurang mengertinya masyarakat akan cerita rakyat Ramayana dan kurangnya ketertarikan masyarakat untuk menonton seni wayang tersebut. Banyak juga masyarakat Jawa yang tidak mengerti cerita tersebut. Boardgame merupakan sarana yang dapat diguna- kan masyarakat untuk memahami cerita dan karakter dalam cerita Ramayana serta menarik minat masyarakat terhadap Budaya Wayang. Dengan menggunakan Artwork dan Gameplay yang dirancang sedemikian rupa untuk menarik perhatian dan minat masyarakat.References
Koster, R. 2014. A Theory of Fun for Game Design. Sebastopol, O’Reilly Media.
Salen, K., & Zimmerman, E. 2010. Rules of Play: Game Design Fudamentals. Cambridge, MIT Press.
Selinker, M. 2011. The Kobold Guide to Board Game Design. Kirkland, Wolfgang Baur.
Sunardi, D.M. 1982. Arjuna Sasrabahu. Jakarta: PN Balai Pustaka.
Manikmaya. 2015. Glosarium 51 Game Mekanik dalam Tabletop Game. http://manikmaya. com/blog/glosarium-game-mekanik-dalam- tabletop-game (Diakses tanggal 15 April 2018).
Nusantara, Dan Besta.2012. Perancangan Board game Sebagai Media Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam untuk Anak SD Kelas 1. Surabaya: Fakultas Teknik Sipil dan Peren- canaan Institut Teknologi Sepuluh Novem- ber.
Ruangmuda. 2018. Pengaruh Generasi Milenial dalam Teknologi, Pendidikan, dan Kewira- usahaan di Indonesia. http://ruangmuda. com/pengaruh-generasi-milenial-dalam-tekno- logi-pendidikan-dan-kewirausahaan-di-indo- nesia/ (Diakses tanggal 15 April 2018).
Aroengbinang. 2018. Sendratari Ramayana Pram- banan. http://www.thearoebinangproject.com/ sendratari-ramayana/. (Diakses tanggal 15 April 2018).
Istianto, T. (2013). Perancangan Board Game tentang Bercocok Tanam di Rumah. Jurnal DKV Adiwarna 1(2).
Maryan, E. A. (2011). Perancangan Permainan se- bagai Alat Bantu Pembelajaran Karakter Wira- usaha Pada Mata Kuliah Kewirausahaan.
Vaganza. 2015. “51 Mekanik yang Kerap Di- gunakan dalam Tabeltop Game”. Dalam http://boardgame.id/51-game-mekanik-yang- kerap-digunakan-dalam-tabletop-game/.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Jurnal Desain Komunikasi Visual Nirmana has the right of first publication while the author(s) retains copyright and the right to share and redistribute the work under a Creative Commons Attribution License. This license allows others to freely share and adapt the work, provided that they acknowledge the work's authorship and its initial publication in this journal.
- Upon publication, the author(s) agrees to the journal's terms of non-exclusive distribution, allowing the published version of the work to be used in other contexts (e.g., institutional repository or a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Desain Komunikasi Visual Nirmana.
- The author(s) is also aware of the responsibility to obtain permission for the use of any copyrighted material from third parties as required by the journal.