Gambaran e-Government di Indonesia yang Bersistem Desentralisasi Ditinjau dari Performa Situs Web Pemerintah Daerah
:
https://doi.org/10.9744/nirmana.16.1.64-72Keywords:
Situs web, pemerintah daerah, e-government, desentralisasiAbstract
Situs web pemerintah merupakan bagian penting dari e-government. Indonesia dengan sistem pemerintahan desentralisasi memberi kesempatan otonomi pemerintahan di tingkat kotamadya dan kabupaten. Maka setiap kotamadya dan kabupaten berhak menjalankan e-government sendiri dan memiliki situs web. Kajian ini hendak melihat sejauh mana kemajuan performa situs web pemerintah daerah dengan mengevaluasi situs web Surabaya dan Deli Serdang. Kedua daerah terpilih karena berprestasi nasional di bidang penerapan TIK dalam rangka e-government pada kurun waktu 2011-2013. Hasil evaluasi kedua situs web menunjukkan perbedaan performa yang cukup jauh. Situs web Deli Serdang masih pada tahap emerging presence sedangkan situs web Surabaya telah mencapai tahap transactional presence. Walau kedua daerah tercatat maju di bidang penerapan TIK dalam rangka e-government, dapat disimpulkan di antaranya masih terdapat digital divide.
References
Ant. (2013). “Deliserdang Raih penghargaan “ICT PURA”. Berita Sore. Diunduh pada 20 April 2014 dari http://beritasore.com/2013/10/30/deli serdang-raih-penghargaan-ict-pura/.
Ariyani, P.F. (2013). Kajian kerangka kerja pemeringkatan e-government di tingkat kabupaten/ kotamadya. BIT, 10(1), 41-49.
Flew, T. (2005). New media. Victoria: Oxford University Press.
Harsastro, P. (2012). Desentralisasi dan kerjasama pemerintah – swasta. Majalah Pengembangan Ilmu Sosial Forum, 1-6.
Hermana, dkk. (2011). Evaluating e-government implementation by local government: digital divide in internet based public services in Indonesia. International Journal of Business and Social Science, 2(3), 156-164.
Indonesia. (2003). Instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 3 tahun 2003 tentang kebijakan dan strategi nasional pengembangan E-government.
Indonesia. (2001). Instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 6 tahun 2001 tentang pengembangan dan pendayagunaan telematika di Indonesia.
Indonesia. (2011). Profil dan panduan pelaksanaan program ICT Pura. Jakarta: Kementrian Komunikasi dan Informatika RI.
Indonesia. (1999). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan Daerah.
Indonesia. (2013). Alamat Situs Daerah dan LPSE Seluruh Indonesia. Kementerian Dalam Negeri. Diunduh 29 Juni 2014 dari http://www. kemendagri.go.id/basis-data/2013/05/06/alamat-situs-daerah-dan-lpse.
Indonesia. (2013). Tentang PeGI. Diunduh pada 29 Juni 2014 dari http://pegi.layanan.go.id/ tentang-pegi/
Morisson. (2013). Teori komunikasi. Jakarta: Prenada Media Group.
Rogers, E.M. (1986) Communication Technology. New York: The Free Press.
Sumarno. (2013). Deli Serdang terima Anugerah ICT Pura kategori utama tingkat nasional. Radar Nusantara. Diunduh 6 April 2014 dari http://www.radarnusantara.com/2013/11/deli-serdang-terima-anugerah-ict-pura.html
Surabaya. (2014). Penghargaan. Surabaya.go.id. Diunduh pada 20 April 2014 dari http://surabaya.go.id/berita/8230-penghargaan.
United Nations. (2014). E-government survey 2014. New York: Department of Economics and Social Affairs.
United Nations. (2005). Global e-government readiness report 2005. New York: Department of Economics and Social Affairs.
Wahid, F. (21 Juni 2008.) Evaluating focus and quality of Indonesian e-government websites.
Makalah dipresentasikan pada Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2008 (SNATI 2008), Yogyakarta, Indonesia
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Jurnal Desain Komunikasi Visual Nirmana has the right of first publication while the author(s) retains copyright and the right to share and redistribute the work under a Creative Commons Attribution License. This license allows others to freely share and adapt the work, provided that they acknowledge the work's authorship and its initial publication in this journal.
- Upon publication, the author(s) agrees to the journal's terms of non-exclusive distribution, allowing the published version of the work to be used in other contexts (e.g., institutional repository or a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Desain Komunikasi Visual Nirmana.
- The author(s) is also aware of the responsibility to obtain permission for the use of any copyrighted material from third parties as required by the journal.